NITI BOSO OSING.
Terima kasih telah mengunjungi web kami, yang
menampilkan budaya ataupun adat istiadat Orang Using, yang sangat tinggi
nilainya, yang akhir-akhir ini saya rasakan sudah hampir punah. Satu misal:
tutur kata yang sering terucap dari seorang anak kepada orang tua ataupun
kepada guru-gurunya sudah tidak lagi menunjukkan kesompanannya sebagai seorang
siswa, karena itu sengaja kami menyuguhkan bahasa-bahasa using yang satun yang
digunakan sehari-harinya.
Oleh karena itu, anda termasuk orang yang
menghidupkan budaya santun tersebut yang saya rasakan sudah menipis, anak-anak
dijaman sekarang tidak lagi memakai bahasa uisng dalam pergaulan
sehari-harinya.
Mungkin karena memang kurang tahu, ataukah malu
menggunakan bahasa using tersebut, padahal bahasa using ini merupakan budaya
ciri khas orang Banyuwangi, karena itu melalui web ini saya mengajak kepada
pembaca, mari kita hidupkan kembali bahas using ini. Adapun bila anda
kesulitan, ataupun memerlukan penjabaran tentang bahasa using yang baku , kami bersedia
membantu anda melalui web ini
ataupun melalui nomor kami ” 087806605580 / 08883777622
Urut-Urutane
Turunan
Urutan modon
Bapak / emak
anak
putu
canggah
udheg-udheg
gantung siwur
grepek sente
Weruhe
Dolor
- Sedulor :
sedulur tunggal bapak, emak
- Misanan : sedulur tunggal embah
- Mindhoan : sedulur
tunggal boyot
- Keponakan : anake dulur
tuwek/ enom
- Putu : anake anak
- Putu ponakan : anake
ponakan
- Bebek : adi’e bapak utowo emak
- pak Leik : adi’e bapak utowo emak
- Uwa’ adon : kakange bapak utawa ema’ (lanang)
- Uwa’ anang : mbakyube
bapak utawa ibu (wadon)
- Besan : wong tuweke (pabak/ ibune) mantu
- Maratuwa : wong tuweke
(pabak ibune) rabi/laki
- Anak mantu : rabi/lakine
anak
- Putu Mantu : rabi/lakine
mantu
- Ipe’ : sadulure’ rabi/laki
- Pripe’an : ipe’ne dulur
- Bapak kuwalon
: bapak sambungan
(seng bapakek dewek)
- Emak kuwalon : emak sambungan (seng wmak dewek)
- Anak kuwalon : anak gawane’ laki/rabi
